SIMPANG KANAN – Terkait Pemanfaatan Lahan Ketahanan Pangan, Polsek Simpang Kanan, Polres Rohil melakukan koordinasi dengan PT. Supra Matra Abadi (SMA) pada Selasa (11/2) pagi.
Kegiatan koordinasi terhadap pihak Management dikantor Perkebunan PT.SMA itu terkait dengan Pemanfaatan lahan untuk ketahanan pangan Monokultur dan tumpang sari untuk dilakukan penanaman Jagung dalam rangka mendukung program Asta Cita Presiden RI.
Kegiatan itu dipimpin langsung oleh Kapolsek Simpang Kanan, IPDA Martin Luther Munte SH didampingi PS.Kanit Binmas Bripka Rusliyandi, dan Bhabinkamtibmas Kota Parit Bripka Juli Handoko. Sementara dari pihak Management PT.SMA dihadiri oleh Humasnya, Linus Sianipar.
Kapolsek Martin menyampaikan bahwa pemerintah (Presiden H. PRABOWO SUBIANTO) telah membuat program ketahanan Pangan (ASTA CITA). Terkait dengan hal tersebut agar pihak perusahaan dapat mendukung program tersebut dengan ketentuan lahan yang akan ditanami dengan sistem monokultur seluas 2 % dari luas lahan yang masuk kedalam kabupaten Rokan Hili. Sedangkan untuk Tumpang Sari sebanyak 7 % dari lahan yg berada di kabupaten Rokan Hilir.
Menindak lanjuti kordinasi dengan PT. SMA pada hari Senin tanggal 03 Februari 2025 bahwa untuk mendukung program pemerintah tentang ketahanan Pangan bahwa kelompok tani yang bernama MULIA JAYA ABADI sudah terbentuk berbadan hukum.
Adapun hasil kordinasi yakni Pihak PT. SUPRA MATRA ABADI menerima dan mendukung penuh program dari pemerintah tentang ketahanan pangan.
Pihak Menegement PT. SUPRA MATRA ABADI melalui Humas menjelaskan bahwa Jumlah keseluruhan luas lahan milik Perkebunan PT. SUPRA MATRA ABADI adalah seluas +/- 3.600 Ha, sedangkan luas lahan yang berada di wilayah Kecamatan Simpang kanan adalah seluas +/- 700 Ha, dengan geografis tanah gambut dan seluruhnya telah di tanami oleh pohon kelapa sawit dengan umur tanam +/- 20 tahun dan juga masih banyak terdapat hama binatang monyet sehingga dengan kondisi geografis lahan gambut tersenut, di khawatirkan tidak cocok untuk pembuatan lahan pertanian berupa tanaman jagung sesuai dengan Program Asta Cita Ketahanan pangan dari Pemerintah.
Pihak Menegement PT. SUPRA MATRA ABADI juga menjelaskan bahwa pihak Menegement PT. SMA juga telah membuat program ketahanan pangan sesuai dengan program pemerintah namun lokasi nya berada di wilayah Kabuparen Labusel Sumut, dikarenakan lahan perkebunan milik PT. SMA sebagian besar berada di Labusel Sumut.
Namun demikian pihak Menegement PT. SMA tetap akan mendukung program ketahanan pangan untuk diwilayah Kecamatan Simpang kanan dikarenakan sebagian lahan seluas +/- 700 Ha berada di wilayah Simpang kanan, serta meminta info apabila terdapat lahan masyarakat yang bisa ditanami ketahanan pangan TUMPANG SARI atau MONOKULTUR terkhusus diwilkum Polsek Simpang Kanan dengan ketentuan masyarakat yang akan menanam harus memiliki kelompok tani yang berbadan hukum dan pihak PT. SMA bersedia membantu.
Menegement PT. SMA akan melakukan pengecekan lahan penanaman Jagung di lokasi yang telah di tetapkan untuk menanam jagung yang akan di tanam Jagung oleh kelompok tani MULIA JAYA ABADI yang ditunjuk oleh dinas Pertanian. (zal)
Tinggalkan Balasan